Posts

Showing posts from October, 2017

PKL & Makanan Sehat: Mengapa Tidak?

Image
Food Lab Bandung berkolaborasi dengan MBA ITB mengadakan kelas design thinking dengan fokus utama makanan sehat untuk semua. Kelas yang diadakan rutin setiap awal minggu ini berisi kurang lebih tiga puluh orang yang terbagi ke dalam beberapa kelompok kecil. Disana, mereka berdiskusi menggunakan metode design thinking untuk menemukan solusi kreatif dari permasalahan PKL dan makanan sehat. Sudah berjalan sekitar satu bulan, kelompok-kelompok kecil ini akhirnya mengemukakan insight yang mereka dapat ketika berinteraksi langsung dengan PKL. Masing-masing kelompok ditugaskan untuk berempati dan turun langsung ke jalanan. Beberapa kelompok pergi mengunjungi PKL di daerah Ganesha, sebagian lainnya ke Dago, bahkan ada yang hingga ke Buahbatu. Hasilnya? Ada beberapa findings menarik terkait isu kebersihan, kesegaran dan kualitas bahan baku hingga kreativitas para PKL dalam menjajakan makanan. Kelompok pertama yang mempresentasikan temuannya soal PKL menceritakan pengalaman mereka makan di

Mengenal Design Thinking di Kehidupan Sehari-hari

Kehidupan sehari-hari rasanya tidak pernah lepas dari masalah. Mulai dari urusan anak hingga ke dapur, sepertinya tidak selalu 100% berjalan sesuai rencana. Terkadang, permasalahan yang dihadapi bisa kecil, namun ada kalanya juga sesuatu yang lebih besar dan menyangkut banyak pihak. Tentu, tidak ada jawaban yang pasti untuk semua permasalahan yang terjadi sehari-hari. Tetapi, ada sebuah cara yang bisa membantu kita menemukan solusi yang lebih efektif. Metode pemecahan masalah ini dinamakan design thinking.  Hmm.. Jadi, metode pemecahan masalah ini hanya bisa dipakai para designer ? Eits, jangan salah kaprah dulu. Design di dalam design thinking artinya cara berpikir. Jadi, secara sedehana, design thinking adalah sebuah cara berpikir yang memungkinkan kita menyelesaikan masalah rumit dengan solusi kreatif . Mengapa bisa demikian? Cara memecahkan masalah ala design thinking terdiri dari beberapa langkah tetapi berfokus pada empati dan prosesnya dilakukan melalui siklus. Solusi yang

PKL & Makan Sehat : Kisah Klasik Kota Bandung

Image
Bandung. Kota ini punya segalanya. Udara sejuk, keramahan warga hingga ragam makanan yang dijajakan. Soal kuliner, kota Bandung sering jadi pionir menciptakan makanan unik nan kreatif. Masih ingat tren berjualan keripik pedas di bagasi mobil? Atau masih terbayang dengan kue cubit green tea? Faktanya, jumlah PKL di Bandung mencapai lebih dari 22.000. Jumlah fantastis yang melebihi jumlah pedagang formal yang terdaftar. Di kota ini, deretan pedagang cilok, mie kocok atau cuankie keliling bisa dipanggil kapan saja. Trotoar di tengah kota juga jadi tempat jajan langganan. Mudah di sini untuk sembarang jajan tanpa khawatir harga atau rasa. Tapi, bagaimana dengan kebersihan makanan? Tidak satu dua kali koran kota Bandung memuat headline tentang keracunan makanan atau razia jajanan berformalin. Sepertinya, realita ini mengingkari hasil survei yang sempat digelar Nielsen’s New Global Health & Ingredient Sentiment tentang gaya hidup sehat. Hasilnya, sekitar 64% responden mengatakan merek