Diabetes Masuk Peringkat Ke-4 Penyebab Utama Kematian

Baru 14 Oktober kemarin dunia merayakan Hari Diabetes Sedunia. Diabetes merupakan gangguan pada hormon insulin yang diproduksi oleh pankreas. Hormon insulin memiliki tugas untuk mengatur metabolisme gula yang terdapat dalam darah. Pada penderita diabetes, gangguan pada hormoneinsulin ini mengakibatkan kadar gula darah meningkat. Kadar gula yang berlebihan ini sering ditemukan juga pada air seni para penderita diabetes. Maka dari itu, penyakit diabetes seringkali disebut penyakit kencing manis. Pada tahun 2016, terdapat 4 penyakit dari 20 penyebab disabilitas, yaitu storek, penyakit paru obstruktif kronis, kehilangan keseimbangan dan diabetes yang menjadi penyebab utama kematian di Indonesia.

Tahun ini, International Diabetes Federation (IDF) dan World Health Organization (WHO) mengambil tema perempuan dengan diabetes dan minimnya akses kesehatan bagi mereka. Hingga saat ini, terdapat 199 juta wanita yang hidup dengan diabetes. Jumlah ini merupakan angka yang sangat besar dan diprediksikan meningkat hingga 313 juta pada tahun 2040. Indoensia sendiri memiliki 10 juta penyandang diabetes dan berada di posisi ketujuh tertinggi di dunia. Sayangnya, dua dari tiga orang penderita diabetes tidak sadar mengidap penyakit tersebut. Banyak mitos beredar bahwa wanita lebih mudah terkena penyakit diabetes. Lantas, bagaimana faktanya?

Survei yang dirilis American Diabetes Associaton (ADA) mengatakan hanya 30% pria penyandang diabetes yang memiliki informasi terkait diabetes. Bahkan, hanya 20% yang sudah menerapkan pola makan sehat sesuai dengan kondisi mereka. Jumlah ini merupakan jumlah yang sedikit. Padahal, resiko penyakit diabetes sangat besar. Bahkan harapan hidup penderita diabetes bisa jadi berkurang karena penyakit jantung diabetes sekitar 2-4 kali lebih tinggi daripada yang tanpa diabetes. Harapan hidup pria dengan diabetes lebih pendek daripada perempuan diabetes. Beragam resiko yang dihadapi pria dengan diabetes seperti menderita Alzheimer, kegemukan, kerusakan vaskular yang berujung amputasi hingga kerusakan pembuluh darah retina yang bisa menyebabkan kebutaan.

Kebiasaan yang tidak sehat seperti makan sembarangan, merokok, minum minuman beralkohol dan jarang berolahraga adalah cara tercepat untuk mengundang diabetes menjadikan tubuh kita sebagai rumahnya. Mengubah kebiasaan tidak sehat tersebut dan menjadi lebih peka terhadap kesehatan tubuh adalah langkah awal untuk mencegah “ibu dari segala penyakit” tersebut datang. Mulai terapkan pola makanan sehat sedini mungkin dan rutin berolahraga setiap harinya sudah sangat membantu. Jangan lupa kurangi konsumsi rokok dan minuman beralkohol atau bersoda. Fakta – fakta diatas adalah bukti nyata bahwa diabetes sangat dekat dengan kita. Lagipula, seperti kata pepatah lama, mencegah lebih baik daripada mengobati, bukan?